Senin, 25 Juni 2012

BENTUK BENTUK ENKRIPSI

1.Caesare chiper  
Metode penyandian ini dinamakan caesar chiper, setelah digunakan Julius Caesar untuk berkomunikasi dengan para panglimanya. Dalam kriptografi, Caesar Chiper dikenal dengan beberapa nama seperti: shift cipher,  Caesar’s code atau Caesar shift. Caesar Chiper merupakan teknik enkripsi yang paling sederhana dan banyak digunakan. Chiper ini berjenis chiper substitusi, dimana setiap huruf pada plaintextnya digantikan dengan huruf lain yang tetap pada posisi alfabet. Misalnya diketahui bahwa pergeseran = 3, maka huruf A akan digantikan oleh huruf D, huruf B menjadi huruf E, dan seterusnya.

2.Letter Map
Standar Letter Map menggunakan tabel korespondensi yang dipilih secara sembarang, misalnya:
Huruf asli : a b c d e f g h i j …
Huruf sandi : q w e e r t y u i o …
Jika dikirimkan berita asli “baca”, akan menjadi “wqeq”. Ketentuan ini tidak mutlak, aturan sandi bisa berubah-ubah tergantung dari orang yang mengirimnya.

3          3. Transposition ciphers 
       Transposition ciphers mengatur ulang huruf-huruf dari plaintext tanpa menggantinya. Sebagai contoh, transposition cipher yang sangat sederhana adalah the rail fence, di mana plaintext ditulis per huruf dalam dua baris dan kemudian dibaca per baris untuk dijadikan ciphertext. 
         The rail fence adalah contoh sederhana dari jenis transposition ciphers yang disebut juga dengan route ciphers. Umumnya, di route ciphers elemen-elemen plaintext (biasanya per huruf) ditulis ke dalam bentuk matriks yang disetujui oleh pengirim (transmitter) dan penerima (receiver).  
       Contoh berikut ini menggunakan kunci kata CIPHER, sebuah matriks dapat ditulis seperti berikut ini:

C
I
P
H
E
R
1
4
5
3
2
6
B
U
K
U

P
E
S
A
N
A
N

T
E
L
A
H
D
I
K
I
R
I
M





 
Tidak seperti sebelumnya, plaintext ditulis secara normal dari kiri ke kanan, dan ciphertext-nya akan dibaca dari atas ke bawah (per kolom). Urutan di mana kolom akan ditulis dari ciphertext disesuaikan dengan urutan kuncinya. Matriks di atas akan menghasilkan ciphertext: BE DM AAR UNLI USTIKAEK. Kolom pertama C dalah pendahulu dalam urutan alphabet dibanding dengan huruf-huruf lainnya dalam kata “CIPHER”. Diikuti dengan kolom kedua E, dan seterusnya. Keamanan dalam metode enkripsi ini dapat ditingkatkan dengan enkripsi ulang hasil cipher dengan menggunakan transposisi lain. Hal itu dimungkinkan karena setiap hasil transposisi yang berupa ciphertext dapat ditransposisi dengan kunci lainnya untuk menghasilkan ciphertext berikutnya.

4     4. Data Encryption Standard (DES)

DES termasuk ke dalam sistem kriptografi simetri dan tergolong jenis cipher blok. DES beroperasi pada ukuran blok 64 bit. DES mengenkripsikan 64 bit plainteks menjadi 64 bit cipherteks dengan menggunakan 56 bit kunci internal (internal key) atau upa-kunci (subkey). Kunci internal dibangkitkan dari kunci eksternal (external key) yang panjangnya 64 bit. secara global algorima digambarkan sebagai berikut :
menurut gambar diatas bisa diceritaken seperti ini :
 
  1. Blok plainteks dipermutasi dengan matriks permutasi awal (initial permutation atau IP).
  2. Hasil permutasi awal kemudian di-enciphering- sebanyak 16 kali (16 putaran). Setiap putaran menggunakan kunci internal yang berbeda.
  3. Hasil enciphering kemudian dipermutasi dengan matriks permutasi balikan (invers initial permutation atau IP-1 ) menjadi blok cipherteks.
 5. Triple DES (TRIPLE DATA ENCRYPTION STANDARD)
3DES (Triple Data Encryption Standard) merupakan salah satu algoritma simetris pada kriptografi yang digunakan untuk mengamankan data dengan cara menyandikan data. Proses yang dilakukan dalam penyandian datanya, yaitu proses enkripsi dan proses dekripsi. Algoritma 3DES adalah suatu algoritma pengembangan dari algoritma DES (Data Encryption Standard). Perbedaan DES dengan 3DES terletak pada panjangnya kunci yang digunakan. Pada DES menggunakan satu kunci yang panjangnya 56-bit, sedangkan pada 3DES menggunakan 3 kunci yang panjangnya 168- bit (masing-masing panjangnya 56-bit). Pada 3DES, 3 kunci yang digunakan bisa bersifat saling bebas (K1 ≠ K2 ≠ K3) atau hanya dua buah kunci yang saling bebas dan satu kunci lainnya sama dengan kunci pertama (K1 ≠ K2 dan K3 = K1). Karena tingkat kerahasiaan algoritma 3DES terletak pada panjangnya kunci yang digunakan, maka penggunaan algoritma 3DES dianggap lebih aman dibandingkan dengan algoritma DES.

6           6. Rivest Code 2 (RC 2)  dan Rivest Code 4 (RC4)
 Dalam kriptografi , RC2 adalah cipher blok yang dirancang oleh Ron Rivest di 1987 . “RC” singkatan dari “Ron’s Code” atau “Rivest Cipher”; cipher lainnya yang dirancang oleh Rivest termasuk RC4 , RC5 dan RC6 .Pengembangan RC2 disponsori oleh Lotus , yang sedang mencari kebiasaan sandi yang, setelah evaluasi oleh NSA , dapat diekspor sebagai bagian dari Lotus Notes perangkat lunak. NSA menyarankan beberapa perubahan, yang Rivest dimasukkan. Setelah negosiasi lebih lanjut, cipher telah disetujui untuk ekspor di 1989 . Seiring dengan RC4, RC2 dengan 40-bit ukuran kunci dirawat baik di bawah US peraturan ekspor untuk kriptografi .Awalnya, rincian algoritma dirahasiakan – eksklusif untuk RSA Security – tetapi pada Januari 29 , 1996 , kode sumber untuk RC2 adalah anonim diposting ke Internet pada Usenet forum, sci.crypt . Sebuah pengungkapan yang sama telah terjadi sebelumnya dengan algoritma RC4. Tidak jelas apakah poster itu memiliki akses dengan spesifikasi atau apakah telah reverse engineered .RC2 adalah 64-bit blok cipher dengan ukuran variabel kunci . 18 Its putaran diatur sebagai sumber-berat jaringan Feistel , dengan 16 putaran dari satu jenis (pencampuran) diselingi oleh dua putaran jenis lain (dihaluskan). Sebuah putaran pencampuran terdiri dari empat aplikasi transformasi MIX, seperti ditunjukkan pada diagram.
 7. IDEA 
International Data Encryption Algorithm (IDEA) adalah algoritma yang dikembangkan oleh Dr X. Lai dan Prof J. Massey di Swiss pada awal 1990 untuk menggantikan standar DES. Menggunakan tombol yang sama untuk enkripsi dan dekripsi, seperti DES beroperasi pada tanggal 8 byte pada suatu waktu. Tidak seperti DES meskipun menggunakan kunci 128-bit. Panjang kunci ini tidak memungkinkan untuk istirahat oleh hanya mencoba setiap kunci, dan tidak ada cara lain serangan dikenal. Ini adalah algoritma cepat, dan juga telah diimplementasikan dalam chipset perangkat keras, membuatnya lebih cepat.

Dalam kriptografi, Data Encryption Algoritma Internasional (IDEA) adalah blok cipher yang dirancang oleh James Massey dari ETH Zurich dan Xuejia Lai dan pertama kali dijelaskan pada 1991. Sebagai blok cipher, juga simetris. Algoritma ini dimaksudkan sebagai pengganti Data Encryption Standard (DES). IDEA merupakan revisi kecil dari Standar, cipher sebelumnya Enkripsi Usulan (PES); IDEA awalnya disebut Improved PES (IPES).Cipher ini dirancang berdasarkan kontrak penelitian dengan Yayasan Hasler, yang menjadi bagian dari Ascom-Tech AG. Cipher ini dipatenkan di sejumlah negara tetapi tersedia secara bebas untuk non-komersial. Nama "IDEA" juga merek dagang. Paten akan berakhir pada 2011-2012. Hari ini, IDEA dilisensikan di semua negara di mana ia dipatenkan oleh MediaCrypt.IDEA digunakan dalam Pretty Good Privacy (PGP) v2.0, dan didirikan setelah cipher asli yang digunakan di v1.0, BassOmatic, ditemukan tidak aman [2] IDEA merupakan algoritma opsional dalam standar OpenPGP.
8     8. Skipjack
Salah satu hal yang penting dalam komunikasi menggunakan komputer untuk menjamin kerahasiaan data adalah enkripsi. Enkripsi adalah sebuah proses yang melakukan perubahan sebuah kode yang biasa dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak biasa dimengerti (tidak terbaca). Enkripsi dapat diartikan sebagai kode atau chipper. Sebuah chipper menggunakan suatu algoritma yang dapat mengkodekan semua aliran data (stream) bit dari sebuah pesan menjadi cryptogram yang tidak dimengerti (unintelligible). Karena teknik chipper merupakan suatu system yang telah siap untuk di automasi, maka teknik ini digunakan dalam system keamanan komputer dan network. Skipjacksebagai salah satu chipper merupakan suatu encryption algoritma yang dikembangkan oleh National Security Agency Badan keamananNasional Amerika Serikat ( NSA) untuk Clipper Chip. Tidak banyak diketahui algoritma Skipjack ini, karena itu algoritma Skipjack digolongkan rahasia oleh pemerintah Amerika Serikat.

 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar